Produk-Produk Indonesia yang Mendunia
4 posters
Halaman 1 dari 1
Produk-Produk Indonesia yang Mendunia
(X) S.M.L
Klik di biko gambarnyo
Kesuksesan Extra Large
Menjalankan bisnis ritel massal dengan sistem Partnership ternyata berujung kesuksesan. itu yang dipraktekkan perancang kawakan tanah air, Biyan Wanaatmaja, dengan pengusaha garmen asal Solo, Benarty Suhali, saat membangun label siap pakai bernapas muda dan modern berlabel (X) S.M.L pada 1999. Kuncinya pada pembagian tugas biyan membawahi bidang kreatif, sedangkan Benarty mengurusi manajemen perusahaan. Bisnis pakaian siap pakai ini ternyata menarik perhatian buyer dari department store di Manila, Filipina, dan Hawai Amerika Serikat, sehingga berujung dibukanya gerai (X)S.M.L di negara-negara tersebut sejak 2006 lalu. (X)S.M.L tengah merencanakan memperluas bisnisnya dengan lini pakaian khusu anak.
ZAHIR
Klik di biko gambarnyo
Piranti Lunak Kelas Dunia
Pada 2004 PT Zahir International berekspansi ke Malaysia untuk memuluskan pemasaran piranti lunak Zahir Small Business Accounting yag dirancang untuk UKM pemula, dan memerlukan pembukuan sederhana, pengelolaan inventory sederhana, pitang usaha, hutang, pembayaran pelanggan, tagihan hingga laporan keuangan praktis. Di tahun yang sama, Zahir juga ikut berpameran di CEBIT, pameran IT terbeasr di dunia, di Hanover Jerman. Pengusaha Jerman dan Belanda tertarik memasarkan produk Zahir dan meminta untuk mendapatkan hak pemasaran di wilayah Eropa
BIN HOUSE
Klik di biko gambarnyo
Rumah Batik Dunia
Karakter yang kuat pada rancangan modern yang melebur bersama napas ke-indonesiaan, menjadi pilihan Josephine Komara atau Obin, dalam berkarya lewat Bin House. Ia kasual dengan teknik diapery dan permainan motif dari material batik ikat, yang diproses ;agi dengan teknik modern, agar menghasilkan material kain yang kaya. semenjak didirikan pada 1986, label ini sukses memperluas jaringannya hingga ke manca negara seperti Singapura, Jepang, Amerika Serikat, negara-negara Eropa, Hongkong Thailand dan Malaysia.
POLYGON
Klik di biko gambarnyo
Bike to Global
Sejak didirikan pada 1989 di Sidoarjo, Jawa Timur, PT Insera Sena (IS), produsen sepeda Polygon, merupakanpembuat dan perakit sepeda untuk konsumsi luar negeri. Pada 1991, IS mulai memproduksi sepeda bermerek Polygon, dan sepuluh tahun kemudian mengekspor produk bermerek sama ke Singapura, Malaysia, dan dua tahun terakhir ke Australia. Dari seluruh unit sepeda yang diproduksi, 30% menggunakan merek Polygon. Nah dari 30% itu, 20% untuk pasar local, 10% untuk diekspor ke luar negeri terutama untuk sepeda jenis Mountain Bike Cosmiq dan Collosus.
COCONA NATURAL HEALING
Klik di biko gambarnyo
Going Coconuts
Bermula dari usaha pembuatan virgin cocnut oil, PT. Trimatari Bio Persada Recovery, berekspansi memproduksi sejumlah produk spa dan kecantikan. Sekalipun usaha ini baru dimulai tahun 2008, produk cocona sudah diekspor ke luar negeri, contohnya ke Singapura, beberapa negara Eropa Timur, sampai ke Finlandia. Maklum saja, karena permintaan produk spa dari bahan alami di pasar global sangat tinggi. Inovasi Cocona yang memadukan virgin cocnut oil dengan bahan-bahan alami berkhasiat lainnya, seperti kopi dan teh hijau, adalah salah satu pendukung kesuksesan di pasar global.
J.CO DONUTS
Klik di biko gambarnyo
The Famous Indo-nat
Donat memang bukan panganan yang asing bagi masyarakat Indonesia. Namun 2 tahun terakhir ini, donat seakan mengalami redefinisi. Penyebabnya tak lain adalaj J.CO Donuts, yang outletnya selalu dipenuhi antrean para penikmatnya. Inovasi rasa dan bentuk, serta kualitas materi yang prima, merukpakan kunci kesuksesan merek ini. Antrean panjang khas J.CO kini juga melanda Malaysia dan Singapura. Antrean di negara lain? Kita tunggu tanggal mainnya.
ESSENZA
Klik di biko gambarnyo
Esensi keramik prima
Saat televise marak dengan iklan norak, muncul iklan minimalis elegan, dan semi monokromatik. Dengan jargon ‘no tile like it’. Kesan eksklusif yang membungkus Essenza, membuat orang membatin, “Produk mana sih? Italia ya?” Nyatanya, Essenza adalah produk anak negeri yang sukses diekspor ke Italia, juga 25 negara. Berbasis di Tangerang, sejak produksi komersialnya tahun 2003, PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk telah mengekspor ke Singapura dan Amerika Serikat, dan berhasil. Factor penyeimbang yang membawa keuntungan , di saat pasar domestic lesu. Kini, merek ini bahkan termasuk salah satu produsen ubin keramik dunia yang sanggup membuat keramik merukuran 60cmX60cm.
MAGNO
Klik di biko gambarnyo
Magno adalah produk radio kayu asli Indonesia yag sudah menebar frekuensi sampai Jepang, Amerika Serikat, Finlandia, Inggris dan Prancis. Konsep yang disodorkan mango sangat Unik. Lantaran produk di-finishing dengan minyak kayu, bukan pernis, pemiliknya harus rajin merawat radionya secara berkala agar tetap prima. Rupanya Singgih Susilo Kartono, sang pencipta Magno, ingin mengeliminir budaya pakai buang. Maksudnya agar tercipta koneksi antara rpoduk danpemilik. Karena harganya yang cukup mahal (200-300 doloar AS) Singgih menggunakan designer link untuk menjual produknya.
MULIA CERAMIC
Jaya di Amerika
Tanpa banyak gembar gembor, Muliakeramik Indahraya, produsen ubin keramik Accura, Maxima, prisma, Legend, Crystal, Magna, Ceramica Europa, dan Signature, saat ini menjadi salah satu pemimpin industri keramik Amerika Serikat! Direpresentasi oleh distributor independent, dan ditunjang elemen sales representatives yang kuat, serta fasilitas warehouse yang lokasinya strategis, plus sertifikasi ISO 9002 yang diperoleh sejak tahun 1995, produk mereka sudah diekspor ke lebih ari 50 negara.
GT RADIAL
Benchmark tertinggi Demi Kualitas
Karet bundar produksi PT Gajah Tunggal mulai menapak aspal jalan di negara-negara Timur Tengah dan Asia sejak tahun 1983, lewat ban berteknoloi bias (cross-ply) untuk kendaraan niaga seperti truk, bus dan mobil angkutan. Baru pada tahun 1992, PT Gajah Tunggal mengekspor ban jenis radial (steel belted) dengan label GT Radial, untuk kendaraan sedan dan truk ringan sampai ke Amerika Serikat. Saat ini GT telah mengekspor ke lebih dari 80 negara di Eropa, Amerika, Timur Tengah, Asia (kecuali China), Afrika, Australia dan Selandia Baru, dengan nilai ekspor pada tahun 2007 adalah sebesar Rp 2,6 trilun, dan tahun 2008 diperkirakan mencapai sekitar Rp 3 triliun. Awal keberhasilan tersebut diperoleh berkat rajin mengikuti pameran dagang yang diselenggarakan di mancanegara.
Kalu dari Daerah Diri
Hedop & maju terus Urang Diri !!!!!!!!!!
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Kesuksesan Extra Large
Menjalankan bisnis ritel massal dengan sistem Partnership ternyata berujung kesuksesan. itu yang dipraktekkan perancang kawakan tanah air, Biyan Wanaatmaja, dengan pengusaha garmen asal Solo, Benarty Suhali, saat membangun label siap pakai bernapas muda dan modern berlabel (X) S.M.L pada 1999. Kuncinya pada pembagian tugas biyan membawahi bidang kreatif, sedangkan Benarty mengurusi manajemen perusahaan. Bisnis pakaian siap pakai ini ternyata menarik perhatian buyer dari department store di Manila, Filipina, dan Hawai Amerika Serikat, sehingga berujung dibukanya gerai (X)S.M.L di negara-negara tersebut sejak 2006 lalu. (X)S.M.L tengah merencanakan memperluas bisnisnya dengan lini pakaian khusu anak.
ZAHIR
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Piranti Lunak Kelas Dunia
Pada 2004 PT Zahir International berekspansi ke Malaysia untuk memuluskan pemasaran piranti lunak Zahir Small Business Accounting yag dirancang untuk UKM pemula, dan memerlukan pembukuan sederhana, pengelolaan inventory sederhana, pitang usaha, hutang, pembayaran pelanggan, tagihan hingga laporan keuangan praktis. Di tahun yang sama, Zahir juga ikut berpameran di CEBIT, pameran IT terbeasr di dunia, di Hanover Jerman. Pengusaha Jerman dan Belanda tertarik memasarkan produk Zahir dan meminta untuk mendapatkan hak pemasaran di wilayah Eropa
BIN HOUSE
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Rumah Batik Dunia
Karakter yang kuat pada rancangan modern yang melebur bersama napas ke-indonesiaan, menjadi pilihan Josephine Komara atau Obin, dalam berkarya lewat Bin House. Ia kasual dengan teknik diapery dan permainan motif dari material batik ikat, yang diproses ;agi dengan teknik modern, agar menghasilkan material kain yang kaya. semenjak didirikan pada 1986, label ini sukses memperluas jaringannya hingga ke manca negara seperti Singapura, Jepang, Amerika Serikat, negara-negara Eropa, Hongkong Thailand dan Malaysia.
POLYGON
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Bike to Global
Sejak didirikan pada 1989 di Sidoarjo, Jawa Timur, PT Insera Sena (IS), produsen sepeda Polygon, merupakanpembuat dan perakit sepeda untuk konsumsi luar negeri. Pada 1991, IS mulai memproduksi sepeda bermerek Polygon, dan sepuluh tahun kemudian mengekspor produk bermerek sama ke Singapura, Malaysia, dan dua tahun terakhir ke Australia. Dari seluruh unit sepeda yang diproduksi, 30% menggunakan merek Polygon. Nah dari 30% itu, 20% untuk pasar local, 10% untuk diekspor ke luar negeri terutama untuk sepeda jenis Mountain Bike Cosmiq dan Collosus.
COCONA NATURAL HEALING
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Going Coconuts
Bermula dari usaha pembuatan virgin cocnut oil, PT. Trimatari Bio Persada Recovery, berekspansi memproduksi sejumlah produk spa dan kecantikan. Sekalipun usaha ini baru dimulai tahun 2008, produk cocona sudah diekspor ke luar negeri, contohnya ke Singapura, beberapa negara Eropa Timur, sampai ke Finlandia. Maklum saja, karena permintaan produk spa dari bahan alami di pasar global sangat tinggi. Inovasi Cocona yang memadukan virgin cocnut oil dengan bahan-bahan alami berkhasiat lainnya, seperti kopi dan teh hijau, adalah salah satu pendukung kesuksesan di pasar global.
J.CO DONUTS
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
The Famous Indo-nat
Donat memang bukan panganan yang asing bagi masyarakat Indonesia. Namun 2 tahun terakhir ini, donat seakan mengalami redefinisi. Penyebabnya tak lain adalaj J.CO Donuts, yang outletnya selalu dipenuhi antrean para penikmatnya. Inovasi rasa dan bentuk, serta kualitas materi yang prima, merukpakan kunci kesuksesan merek ini. Antrean panjang khas J.CO kini juga melanda Malaysia dan Singapura. Antrean di negara lain? Kita tunggu tanggal mainnya.
ESSENZA
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Esensi keramik prima
Saat televise marak dengan iklan norak, muncul iklan minimalis elegan, dan semi monokromatik. Dengan jargon ‘no tile like it’. Kesan eksklusif yang membungkus Essenza, membuat orang membatin, “Produk mana sih? Italia ya?” Nyatanya, Essenza adalah produk anak negeri yang sukses diekspor ke Italia, juga 25 negara. Berbasis di Tangerang, sejak produksi komersialnya tahun 2003, PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk telah mengekspor ke Singapura dan Amerika Serikat, dan berhasil. Factor penyeimbang yang membawa keuntungan , di saat pasar domestic lesu. Kini, merek ini bahkan termasuk salah satu produsen ubin keramik dunia yang sanggup membuat keramik merukuran 60cmX60cm.
MAGNO
Klik di biko gambarnyo
- Spoiler:
Magno adalah produk radio kayu asli Indonesia yag sudah menebar frekuensi sampai Jepang, Amerika Serikat, Finlandia, Inggris dan Prancis. Konsep yang disodorkan mango sangat Unik. Lantaran produk di-finishing dengan minyak kayu, bukan pernis, pemiliknya harus rajin merawat radionya secara berkala agar tetap prima. Rupanya Singgih Susilo Kartono, sang pencipta Magno, ingin mengeliminir budaya pakai buang. Maksudnya agar tercipta koneksi antara rpoduk danpemilik. Karena harganya yang cukup mahal (200-300 doloar AS) Singgih menggunakan designer link untuk menjual produknya.
MULIA CERAMIC
- Spoiler:
Jaya di Amerika
Tanpa banyak gembar gembor, Muliakeramik Indahraya, produsen ubin keramik Accura, Maxima, prisma, Legend, Crystal, Magna, Ceramica Europa, dan Signature, saat ini menjadi salah satu pemimpin industri keramik Amerika Serikat! Direpresentasi oleh distributor independent, dan ditunjang elemen sales representatives yang kuat, serta fasilitas warehouse yang lokasinya strategis, plus sertifikasi ISO 9002 yang diperoleh sejak tahun 1995, produk mereka sudah diekspor ke lebih ari 50 negara.
GT RADIAL
- Spoiler:
Benchmark tertinggi Demi Kualitas
Karet bundar produksi PT Gajah Tunggal mulai menapak aspal jalan di negara-negara Timur Tengah dan Asia sejak tahun 1983, lewat ban berteknoloi bias (cross-ply) untuk kendaraan niaga seperti truk, bus dan mobil angkutan. Baru pada tahun 1992, PT Gajah Tunggal mengekspor ban jenis radial (steel belted) dengan label GT Radial, untuk kendaraan sedan dan truk ringan sampai ke Amerika Serikat. Saat ini GT telah mengekspor ke lebih dari 80 negara di Eropa, Amerika, Timur Tengah, Asia (kecuali China), Afrika, Australia dan Selandia Baru, dengan nilai ekspor pada tahun 2007 adalah sebesar Rp 2,6 trilun, dan tahun 2008 diperkirakan mencapai sekitar Rp 3 triliun. Awal keberhasilan tersebut diperoleh berkat rajin mengikuti pameran dagang yang diselenggarakan di mancanegara.
Kalu dari Daerah Diri
- Spoiler:
- Spoiler:
- Spoiler:
- Spoiler:
- Spoiler:
Hedop & maju terus Urang Diri !!!!!!!!!!
Re: Produk-Produk Indonesia yang Mendunia
NAhhh yang tek urang diru itun harus di unjek merek/dpatenkan....
agar lemak, mudah ngenalnyo dan jugo endo mudah d klaim urang lain....
agar lemak, mudah ngenalnyo dan jugo endo mudah d klaim urang lain....
Blackb- Jumlah posting : 20
Join date : 13.02.10
Lokasi : Maseh D Dunio
Re: Produk-Produk Indonesia yang Mendunia
ya enggooooo......mobel capo tutu.....cak mobel bupati
wan aku tak upload kn urang mandi dilaut( dii batang hari)
wan aku tak upload kn urang mandi dilaut( dii batang hari)
Re: Produk-Produk Indonesia yang Mendunia
kceboran wrote:ya enggooooo......mobel capo tutu.....cak mobel bupati
wan aku tak upload kn urang mandi dilaut( dii batang hari)
yo tunggu be,,,kelam aku nak balek
Re: Produk-Produk Indonesia yang Mendunia
jox...
produk aseli tg batu kan tak cuma rumah panggung tu be oi..
malah 80% urg tg batu gawenyo Pande emas
mari qt iklankan lagi kehebatan urng diri..
sepengetahuanQ, kerajinan emas tu d smtra cm d dusun diri tula,
d sumbar jg ado, tp perak alias lako..
n kato urng2 sano, buatan urng diri lbh BAGUS & KREATIF
produk aseli tg batu kan tak cuma rumah panggung tu be oi..
malah 80% urg tg batu gawenyo Pande emas
mari qt iklankan lagi kehebatan urng diri..
sepengetahuanQ, kerajinan emas tu d smtra cm d dusun diri tula,
d sumbar jg ado, tp perak alias lako..
n kato urng2 sano, buatan urng diri lbh BAGUS & KREATIF
linjangan parak- Jumlah posting : 8
Join date : 18.02.10
Age : 35
Lokasi : kampung limo duluni...
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik